Penyaluran Bantuan Secara Langsung Oleh Ketua Demisioner BAZNAS Tulungagung

BAZNAS Tulungagung Salurkan Bantuan Rp35 Juta untuk Korban Longsor dan Bedah Rumah Tidak Layak Huni

13/08/2025 | Humas BAZNAS Tulungagung

Tulungagung – Dalam rangka memperkuat komitmen di bidang sosial dan kemanusiaan, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tulungagung kembali menyalurkan bantuan melalui Program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bantuan senilai total Rp35 juta tersebut diberikan kepada masyarakat yang terdampak bencana tanah longsor serta keluarga kurang mampu di Desa Tugu dan Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, pada Rabu (13/8/2025).

Proses penyaluran bantuan dipimpin langsung oleh Ketua Komisioner BAZNAS Tulungagung, Drs. H. Suyadi, MM, dan H. Zainul Fuad, SE, M.Pd.I, dengan didampingi oleh Sekretaris Kecamatan dan Kepala Desa setempat. Kehadiran jajaran pimpinan tersebut tidak hanya memberikan dukungan secara material, tetapi juga menjadi bentuk motivasi dan penguatan moral bagi warga yang tengah berusaha memulihkan kondisi pascabencana.

Bantuan disalurkan kepada empat penerima manfaat, tiga di antaranya merupakan warga Desa Tugu yang rumahnya terdampak tanah longsor. Bapak Janu menerima bantuan sebesar Rp12 juta yang dikelola bersama pihak desa untuk membangun Tembok Penahan Tanah, guna mencegah terjadinya longsor kembali di sekitar rumahnya. Sementara itu, Bapak Kasini Hariyanto memperoleh bantuan senilai Rp1 juta, dan Bapak Wardi mendapatkan Rp2 juta untuk memperbaiki rumah mereka yang terdampak longsor.

Ketua Komisioner BAZNAS Tulungagung, Suyadi menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat dikelola dengan baik dan tepat sasaran.

“Kami memohon kerja sama dari pihak desa untuk turut membantu mengelola dana bantuan ini, sehingga proses renovasi dan pembangunan bisa berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi penerima bantuan,” ujarnya.

Selain itu, BAZNAS Tulungagung juga menyalurkan bantuan senilai Rp20 juta kepada Mbah Yatun, warga Desa Nglurup, Kecamatan Sendang. Kondisi rumah yang telah rapuh dan tidak layak huni menjadi perhatian BAZNAS untuk segera direnovasi agar bisa lebih nyaman untuk ditinggali.

“Saya berterima kasih kepada BAZNAS Tulungagung yang sudah peduli dengan kondisi rumah saya. Semoga BAZNAS bisa lebih sukses lagi dan membantu lebih banyak orang," ungkap Mbah Yatun dengan penuh rasa haru.

Melalui kegiatan ini, BAZNAS Tulungagung menegaskan perannya sebagai lembaga yang tidak hanya mengelola zakat, infak, dan sedekah, tetapi juga berperan aktif sebagai garda terdepan dalam upaya penanganan masalah kemanusiaan, khususnya pada saat terjadi bencana di tengah masyarakat.

KABUPATEN TULUNGAGUNG

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.12