Penyerahan bantuan secara simbolis oleh Bupati Gatut Sunu
Dalam Rangka Memperingati HUT RI ke-80, BAZNAS Tulungagung Salurkan Bantuan senilai 47 Juta
19/08/2025 | Humas BAZNAS TulungagungTulungagung – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Tulungagung menghadiri kegiatan senam dan jalan sehat kerukunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Kabupaten Tulungagung di halaman kantor Kemenag, Sabtu (16/8/2025).
Pada kesempatan tersebut, BAZNAS Tulungagung menyalurkan bantuan program Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Bantuan Modal Usaha dengan total senilai Rp47,5 juta.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Tulungagung, H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E., kepada para penerima manfaat. Tiga warga yang menerima program Bedah Rumah masing-masing senilai Rp12,5 juta adalah:
- Sanidjan, warga Dusun Sumberjo, Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat.
- Nasirah, warga Dusun Bendo, Desa Gandong, Kecamatan Bandung.
- Eko Wahyudi, warga Dusun Morosebo, Desa Gandong, Kecamatan Bandung.
Selain itu, BAZNAS Tulungagung juga menyalurkan Bantuan Modal Usaha dengan total Rp10 juta kepada 10 penerima manfaat.
Menurut Bupati Gatut Sunu, penyaluran bantuan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Bantuan ini diharapkan mampu memberikan manfaat nyata, mendorong terciptanya kebersamaan, dan memperkuat kerukunan masyarakat dalam membangun Kabupaten Tulungagung yang lebih baik,” ujarnya.
Ketua BAZNAS Tulungagung, Drs. H. Suyadi, M.M., menegaskan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya bagi keluarga prasejahtera.
“BAZNAS Tulungagung tidak hanya hadir dalam penghimpunan dan penyaluran zakat, tetapi juga dalam program pemberdayaan yang nyata. Melalui bantuan bedah rumah dan modal usaha ini, kami berharap masyarakat dapat semakin mandiri, produktif, serta memiliki hunian yang lebih layak,” tambah Suyadi.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum peringatan kemerdekaan, tetapi juga bentuk nyata sinergi antara pemerintah, Kemenag, dan BAZNAS dalam mewujudkan kesejahteraan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tulungagung.
